Berkata Ibnu Qoyyim rahimahullah :
و من عقوبتها أنها تنسى العبد نفسه و إذا نسى نفسه أهملها و أفسدها و أهلكها ... قال تعالى { و لا تكونوا كالذين نسوا الله فأنساهم أنفسهم أولئك هم الفاسقون }
" Dan termasuk hukuman maksiat adalah seseorang akan melupakan dirinya sendiri. Jika dia telah melupakan dirinya sendiri, maka dia tidak akan peduli, bahkan merusak, dan menghancurkan dirinya sendiri... Allah berfirman : { Dan janganlah kalian menjadi seperti orang-orang yang melupakan Allah maka Allah membuat mereka lupa terhadap diri mereka sendiri, merekalah orang-orang yang fasiq }" QS Al-Hasyr : 19
[ Dikutip dari kitab Ad-Dā' wa Ad-Dawā', Ibn Qoyyim Al-Jauziyah, (Beirut : Dārul Kutub Ilmiyyah), cet.3, tahun.2011. Hal.120 ]
Maksud dari ucapan Ibnul Qoyyim di atas bahwa ketika seseorang melupakan kebaikan-kebaikan untuk dirinya sendiri. Dimana ketika seseorang melakukan kemaksiatan, maka kebaikan akan jauh dari dirinya. Murka dan laknat Allah Ta'ala semakin mendekatinya. Sedangkan tabi'at normal manusia adalah dia selalu menginginkan kebaikan dan kebahagiaan.
Wallahu Ta'ala A'lam
Abu Harits Al-Jawi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar